Cigombong|Fokusupdate.com – Ketua Paguyuban Masyarakat Cigombong Bersatu (PMCB), Haji Jumhana, yang akrab disapa Ketua Jeler, memberikan tanggapan terkait aksi unjuk rasa yang mengatasnamakan masyarakat Cigombong di MNC City Lido pada Minggu lalu. Ia menegaskan harapan masyarakat agar pihak MNC Land lebih memperhatikan kebutuhan warga setempat, terutama dalam hal akses pekerjaan dan fasilitas yang terdampak akibat pengembangan kawasan tersebut.
Menurut Ketua Jeler, salah satu isu utama yang menjadi sorotan masyarakat adalah pembatasan akses jalan yang sebelumnya digunakan warga. Ia menilai bahwa jalan tersebut sudah ada sejak lama dan menjadi jalur penting bagi masyarakat sekitar. "Jangan ditutup, karena membuat akses warga menjadi jauh. Itulah sebabnya masyarakat memperjuangkan hak mereka," ujar Ketua Jeler.
Namun, ia juga menyesalkan bahwa pihaknya sebagai Ketua PMCB tidak mendapatkan pemberitahuan resmi terkait aksi unjuk rasa tersebut. "Kalau ada pemberitahuan, tentu saya akan hadir di sana untuk mendampingi masyarakat. PMCB ini dibentuk untuk membantu sembilan desa di Cigombong dalam memperjuangkan kebersamaan dan kesejahteraan warganya," jelasnya.
Ia juga menyoroti peran Ketua Harian PMCB, Adit, yang menurutnya seharusnya turut serta dalam kegiatan penting seperti ini. "Semestinya Ketua Harian juga ikut berperan aktif untuk memastikan aspirasi masyarakat tersampaikan dengan baik," tambahnya.
Terkait rencana aksi demo susulan yang dikabarkan akan digelar Minggu depan, Ketua Jeler menyatakan kesiapannya untuk hadir jika ada undangan resmi. "Saya akan hadir untuk memastikan bahwa aspirasi masyarakat disampaikan dengan cara yang baik dan tertib," pungkasnya.
Unjuk rasa di MNC City Lido menjadi momentum penting bagi masyarakat Cigombong untuk menuntut perhatian lebih dari pihak pengembang, terutama terkait dampak pembangunan terhadap kehidupan warga. Ketua PMCB berharap adanya dialog yang konstruktif antara masyarakat dan pihak MNC Land untuk mencari solusi terbaik bagi semua pihak.
Redaksi : Indra